Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Malang kembali mengibarkan sayapnya melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini diikuti oleh para dewan guru dari beberapa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Malang pada hari Kamis tanggal 25 Juli 2024 bertempat di SD Negeri Kalisongo 01. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh guru-guru tetapi juga dihadiri oleh Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Dau Kabupaten Malang Drs. Muhammad Saikun Hufron.
Gambar 1. Sambutan Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Dau
Dalam sambutannya, Bapak Korwil memberikan apresiasi yang luar biasa terkait penyelenggaraan kegiatan ini. Bapak Korwil berharap kegiatan pengabdian seperti ini tidak hanya dilakukan di desa Kalisongo saja tetapi juga di desa lain yang ada di kecamatan Dau. Karena saat ini masih banyak guru-guru di daerah Dau yang memerlukan pelatihan dan pendampingan terkait pembelajaran berdiferensiasi dalam kurikulum merdeka.
Kegiatan ini dipimpin oleh Dr. Siti Faizah, M.Pd. sebagai ketua tim pengabdian sekaligus pemateri tentang “Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi di Sekolah Dasar”. Materi tersebut menekankan pada pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa sehingga siswa tidak mengalami kesulitan dalam melakukan proses berpikir untuk memahami materi atau menyelesaikan masalah.
Selain itu anggota tim pengabdian yang bernama Dr. Intan Sari Rufiana, M.Pd. juga memberikan materi tentang “Penyusunan Modul Ajar untuk Pembelajaran Berdiferensiasi”. Materi tersebut menitik beratkan pada tips dan trik menyusun modul ajar.
Gambar 2. Pemberian Materi
Tim pengabdian ini juga terdiri dari Dr. Mardhatillah, S.PdI., M.Pd., Dr. Sri Rahayuningsih, M.Pd., Dr. Imam Rofiki, S.Si., M.Pd., dan mahasiswa Program Studi S2 Pendidikan Dasar bernama Sijah Mariani, S.Pd. Semua anggota tim pengabdian berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan ini. Keterlibatan para tim pengabdian menunjukkan kolaborasi yang kuat antara dosen dan mahasiswa dalam menjalankan program yang telah ditugaskan oleh Pimpinan Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Kegiatan ini tidak hanya mendapat sambutan positif dari bapak Korwil kecamatan Dau tetapi juga para peserta workshop. Ibu Ida Cholifah, S.Pd dari SD Negeri Kalisongo 03 Kabupaten Malang juga mengatakan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat karena dalam pembelajaran berdiferensiasi diharapkan guru memahami minat, bakat, dan kebutuhan belajar siswa. Akan tetapi saat ini masih banyak guru yang belum memahaminya.